Mengingat Masa Lalu 1 title

Kehidupan Di Dunia Bagaikan Mimpi, Akhiratlah Yang Nyata

Mengingat Masa Lalu 2 title

Kehidupan Di Dunia Bagaikan Mimpi, Akhiratlah Yang Nyata

Mengingat Masa Lalu 3 title

Kehidupan Di Dunia Bagaikan Mimpi, Akhiratlah Yang Nyata

Mengingat Masa Lalu 4 title

Kehidupan Di Dunia Bagaikan Mimpi, Akhiratlah Yang Nyata

Mengingat Masa Lalu 5 title

Kehidupan Di Dunia Bagaikan Mimpi, Akhiratlah Yang Nyata

Senin, 09 Juni 2014

Pengumuman Hasil Tes Santri Baru Ponpes Babun Najah 10 Juni 2014

PENGUMUMAN HASIL TES SANTRI BARU PESANTREN MODERN BABUN NAJAH
TAHUN PELAJARAN 2014/2015

Kamis, 29 Mei 2014

Misteri Tukang Parkir Aceh

Geram palak campur emosional, itulah gambaran sekarang di Aceh akibat ulah tukan parkir yang makin meraja lela disetiap pertokoan dan Super Market di Aceh. Pasar Aceh mungkin sudah kita maklumi banyak tukang parkir berkeliaran dengan baju kebesarannya demi menertipkan kenderaan yang semerautan, tapi ini tingkat Ulee Kareng saja tukang parkir hampir setiap Toko, Kedai dan Warung Kopi ada. Ini bukan melecehkan para parkiran, karna kita tau mereka juga manusia yang mencarikan nafkah untuk keluarga dengan cara yang Halal dan Thaibah penuh dengan harapan dari kita sebagai pengendara yang memarkirkan kereta didepan Swalayan, Toko dan sebagainya.

Sabtu, 24 Mei 2014

Jantung Seorang Yang Mengumandangkan Azan

Dokter Jasim al-Haditsy seorang penasehat jantung anak di ‘Amir Sulthan Center Untuk Penyakit Jantung’ Rumah Sakit Angkatan Bersenjata Riyadh, megkisahkan kepadaku, “Salah seorang rekanku yang bisa dipercaya bercerita kepadaku, bahwa suatu malam saat ia sedang bertugas di rumah sakit , ada seorang pasien yang meninggal dunia, maka ia segera memastikan akan kematian pasien tersebut, ia meletakkan stetoskop di atas dadanya hingga ia mendengarkan suara,‘Allahu akbar, Allahu akbar, Asyhadu alla ilaha illallah’…
Ia berkata, “Saya rasa adzan subuh”. Kemudian saya bertanya kepada perawatnya, “Jam berapa sekarang?” ia menjawab,”Jam satu malam.”
Saya tahu bahwa saat ini belum tiba saatnya adzan subuh, kemudian saya kembali meletakkan stetoskop di atas dadanya dan saya kembali mendengarkan adzan tersebut selengkapnya.